Statistik
Pengunjung hari ini : 3
Total pengunjung : 64256
Hits : 4
Total hits : 106631
Pengunjung online : 1


HOME

Untitled Document

 


Teknik Perancangan Manufaktur

Manufacturing Design Engineering Technology

 

Visi jurusan :

Sebagai Jurusan unggul dalam pendidikan tinggi bidang perancangan manufaktur di Indonesia yang mendukung visi Polman Bandung menjadi institusi terdepan pendidikan, pengembangan dan penerapan teknologi manufaktur yang diakui dunia.

Misi Jurusan

Menyiapkan sumber daya manusia dalam bidang perancangan manufaktur yang menguasai teknologi manufaktur, inovatif, tanggap terhadap tantangan lokal, serta  mampu bersaing dalam pasar global, dengan membangun dan mengembangkan pendidikan, pelatihan, konsultasi, rancang bangun  dan produksi

 

Jurusan Teknik Perancangan Manufaktur saat ini memiliki program pendidikan Diploma III dan Sarjana Terapan (Diploma IV). Mahasiswa Program Diploma III dibekali penguasaan konsep teoritis bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu (hands-on) secara umum dan memiliki kemampuan menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dengan memilih berbagai metode pada bidang keteknikan. Lulusan Diploma III berhak mendapat gelar Ahli Madya Teknik atau disingkat A.Md.T. yang ditulis dibelakang nama lulusan. Mahasiswa Program Sarjana Terapan (Diploma IV) dibekali penguasaan konsep teoritis bidang pengetahuan dan keterampilan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan dan keterampilan tersebut secara mendalam dan memiliki kemampuan mengaplikasikan, mengkaji, membuat desain, memanfaatkan IPTEKS, dan penyelesaian masalah keteknikan. Lulusan Sarjana Terapan (Diploma IV) berhak mendapat gelar Sarjana Terapan Teknik atau disingkat S.Tr.T. yang ditulis dibelakang nama lulusan. Jurusan Teknik Perancangan Manufaktur saat ini memiliki dua Program Studi Diploma III yaitu Teknik Perancangan Perkakas Presisi (TPPP) dan Teknik Perancangan Mekanik Umum (TPMU), dan satu Program Konsentrasi Sarjana Terapan (Diploma IV) Teknik Rekayasa dan Pengembangan Produk (TRPP).

 
Lulusan program Diploma III akan memiliki kompetensi dalam teknologi perancangan peralatan penekan (press tool), perancangan peralatan pencetak (moulding), perancangan peralatan penetap (jigs & fixtures), perancangan mesin perkakas, perancangan alat angkat, perancangan alat pemindah, perancangan mesin/alat khusus/mekanik sesuai dengan program studi yang dipilihnya. Berikut adalah sedikit contoh kajian yang dilakukan untuk masing-masing kompetensi yang dimaksud :
 

Perancangan Peralatan Pencetak (Moulding)

 

Perancangan Peralatan Penekan (Press Tool)

 

Perancangan Peralatan Penetap (Jigs and Fixture)

 

Perancangan Peralatan Pemindah / mesin khusus

 
 

Lulusan program Sarjana Terapan (Diploma IV) akan memiliki kompetensi/keahlian untuk membuat konsep desain yang efektif, logis, mengembangkan desain produk dan peralatan, rekayasa balik (Reverse engineering), membuat prototip produk (Rapid Prototyping), Computer Aided Design, Computer Aided Engineering, dan menggunakan perangkat rekayasa enjiniring.

Pengembangan Produk

 

Desain tooling dan simulasi produk sheet metal forming

 

Desain dan simulasi Fixture pengelasan

 

PROFIL LULUSAN

 Profil Lulusan Diploma III

  • Ahli gambar/pembuat dokumen teknik rancangan mesin perkakas/mekanik atau peralatan perkakas presisi
  • Konstruktor mesin perkakas /mekanik atau perkakas presisi
  • Supervisor / penyelia teknik
  • Entrepreneur

 Profil Lulusan Sarjana Terapan (Diploma IV)

  • Product Design Engineer
  • Process Design Engineer
  • Tool Design Engineer
  • Machine Design Engineer
  • Entrepreneur

 

PELUANG KARIR

Polman Bandung dan Jurusan Teknik Perancangan Manufaktur (TPM) membantu para lulusan untuk memulai karir secara profesional di berbagai bidang industri manufaktur atau untuk melanjutkan pendidikan ketingkat yang lebih tinggi. Lulusan TPM memiliki kemampuan yang baik untuk bekerja di industri yang menghasilkan produk atau jasa seperti industri otomotif, mesin perkakas, industri perkakas presisi, industri pemrosesan makanan, material handling and equipment, transportation and construction equipment, biro konsultan teknik, industri pesawat terbang, industri elektronika dan lain sebagainya. Lulusan TPM mendapatkan penghargaan pendapatan yang cukup baik dari industri manufaktur yang ada di Indonesia.   

 

SEJARAH SINGKAT

Pada Januari 1976 Politeknik Mekanik Swiss-ITB (PMS-ITB) mulai melaksanakan program pendidikan dengan menerima 52 orang mahasiswa. Pada tahun ke-3 dilakukan spesialisasi dimana 6 orang diarahkan mengambil spesialisasi Gambar Perancangan, 23 orang spesialisasi Pembuat Perkakas Presisi dan 23 orang spesialisasi Perawatan dan Perbaikan Mesin. Para mahasiswa spesialisasi Gambar Perancangan pada saat itu ditangani oleh bagian “Sekolah Gambar” dengan para expert Swiss dari Swisscontact.

Dari “Sekolah Gambar”  ke Jururan Teknik Perancangan Manufaktur

Jurusan Teknik Perancangan Manufaktur (TPM) sekarang merupakan transformasi dari Sekolah Gambar pada masa PMS-ITB ke era Politeknik Manufaktur Negeri Bandung  (Polman - Bandung) yang memiliki tugas sama yaitu melaksanakan program pendidikan teknik vokasi bidang perancangan teknik manufaktur.

Pada bulan September 1980 PMS-ITB secara resmi membuka program spesialisasi Gambar Perancangan dari tingkat 1 dengan jumlah siswa 24 orang dengan kompetensi pada keahlian Perancangan Perkakas Presisi. Sekolah Gambar bertahap mulai ditangani oleh para pengajar yang telah dipersiapkan di Swiss dan Amerika untuk mengambilalih penanganan program pendidikan dari expatriat. Program ini kelak disebut program D3AT (Diploma 3 Ahli Teknik)

Tahun 1981 dibuka program pendidikan kejuruan Teknik Gambar Perancangan yang dilaksanakan sore hari awalnya dimaksudkan untuk mendidik dan meningkatkan guru-guru STM atau tenaga Teknisi /operator teknik di industri. Program pendidikan ini menjadi cikal bakal pendidikan D3KT (Diploma 3 Kejuruan Teknik) yg dibuka untuk SMU/SMK dgn kapasitas juga 24 orang.

 

Juni 1991, seiring dengan perkembangan ruang lingkup studi, dimana tidak hanya masalah mekanik saja yang dikaji maka Politeknik Mekanik Swiss - ITB berubah nama menjadi Politeknik Manufaktur Bandung - ITB, di singkat POLMAN - ITB. “Sekolah Gambar” berubah menjadi Program Studi Gambar dan Perancangan (PS-GP) menyesuaikan standar baku pengelolaan pendidikan yang ada di lingkungan Dikti, meskipun mengelola 2 program : D3AT dan D3KT.

Maret 1994 berakhir kesepakatan kerjasama proyek Politeknik antara pemerintah RI dengan Pemerintah Konfederasi Swiss. Secara resmi tanggungjawab pembinaan dan pengembangan POLMAN diserahkan pada ITB.

 

Oktober 1996, POLMAN-ITB melakukan restrukturisasi untuk lebih dapat mengakomodasi kegiatan yang semakin banyak dan bervariasi. Salah satu hasil restrukturisasi tersebut adalah perubahan nama jurusan. PS Gambar Perancangan berubah menjadi Jurusan Teknik Perancangan Manufaktur (TPM). Pada tahun 1998 POLMAN - ITB resmi lepas dari pembinaan ITB dan berubah menjadi Politeknik Manufaktur Negeri Bandung disingkat POLMAN BANDUNG.

Setelah melalui proses panjang berliku dan pasang-surut, Jur.TPM mulai menata kembali  visi-misi dan berbenah diri untuk menjawab tantangan yg datang. Perubahan penting lainnya adalah perubahan D3AT dan D3KT menjadi masing-masing 2 program studi tersendiri , yaitu menjadi PS Teknik Perancangan Perkakas Presisi dan PS Teknik Perancangan Mekanik Umum.

Pada tanggal 22 Mei 2018 berdasarkan surat keputusan KEMENRISTEK DIKTI Nomor 455/KPT/I/2018, tentang perubahan nama-nama program studi di Polman Bandung maka ditetapkan untuk prodi di Jurusan Teknik Perancangan menjadi:

1. Diploma IV (D4) Program Studi Perancangan Manufaktur

    menjadi Program Studi Teknologi Rekayasa Perancangan Manufaktur

2. Diploma III (D3) Program Studi Teknik Perancangan Mekanik Umum 

    menjadi Program Studi Teknologi Perancangan Mekanik

3. Diploma III (D3) Program Studi Teknik Perancangan Perkakas Presisi

    menjadi Program Studi Teknologi Perancangan Perkakas Presisi

 

Sejalan dengan Polman-Bandung, jurusan TPM memiliki visi untuk menjadi ujung tombak terdepan dalam penguasaan teknologi manufaktur yang mampu menerapkan dan mengembangkan teknik perancangan manufaktur melalui pendidikan, pelatihan, pelayanan masyarakat dan penelitian.

 

 

Estafet Kepemimpinan

Pimpinan pengelola program pendidikan teknik perancangan manufaktur dari masa ke masa dapat dilihat sbb:

1976 – 1985 : Mr. Sandmeyer

1985 – 1987 : Mr. Zuest

1987 – 1992 : Adies Rahman Hakim, Dipl TS

1992 – 1995 : Ismet P. Ilyas, BSMET

1995 – 1996 : Ayi Ruswandi, Masch Ing. HTL

1996 – 2000 : S Wahjoe Goeritno, Dipl Ing HTL

2000 – 2002 : Dadan Heryada Wigenaputra, S.T.

2002 – 2006 : Budiarto, S.S.T.

2007 – 2013 : Kurniawan, Dipl TS., S.S.T., M.T.

2013 – 2016 : Asep Indra Komara, S.S.T., M.T.

2016 - sekarang : Dadan Heryada Wigenaputra, S.T., M.T.

 
 

 

 
 
Menu Pendidikan KONTAK Layanan
Penelitian Dosen & Mahasiswa Staff D.E.
Link POLMAN - Bandung Bagian Administrasi dan Akademik
POLMAN - Bandung © 2015 . Allright Reserved

Content Web dikelola oleh :
Jurusan Teknik Perancangan Manufaktur (DE)

Program Aplikasi dikembangkan oleh :
UPT PUSKOMEDIA